ketua fraksi kebangkitan bangsa (fkb) mpr m lukman edy mengusulkan untuk dilaksanakan sedikit berubahnya atas bendera resmi pemerintah daerah aceh dan mirip bendera gerakan aceh merdeka (gam).
menurut mantan menteri pembangunan daerah tertinggal (pdt) ini mempunyai Jalan keluar damai berupa revisi qanun mahkamah aceh dimana desain bendera yang ingin ditentukan itu diubah terbatas agar tidak sama persis dengan bendera gam.
misalnya, garis hitam putih di pihak atas dan bawah dihilangkan oleh karenanya hanya bulan bintang selama bagian tengah saja. dengan demikian dengan begini aceh tetap mengakibatkan bendera namun bukan bendera gam, tutur lukman edy pada jakarta, kamis.
ia mengatakan berubahnya terhadap bendera mirip gam itu di rangka menghormati keperluan warga aceh.
Baca Juga: Dealer Honda Jakarta - Mencari Dealer Honda - Mencari Dealer Honda - Dealer Honda
jangan sampai luka berlalu terkoyak kembali, desain bendera gam mengingatkan berbagai bagian pada masa kemarin, mari kita menatap ke depan. kita ubah sedikit desainnya untuk memori itu tidak terbayang terserah, ungkapnya.
ditambahkan calon gubernur riau tersebut, persoalan qanun aceh yang menetapkan bendera gerakan aceh merdeka (gam) adalah bendera resmi provinsi aceh harus disikapi dengan hati jernih juga kepala dingin.
lukman membayar seluruh pihak menahan diri dan tak emosional dalam menyikapinya. karena manakala gegabah selama mengikuti keputusan dapat mengorek luka berlalu yang kini telah pulih.
jangan emosional ini persoalan sensitif, jangan banyak yang menyimpan paling nasionalis dibanding grup yang lain, mari kita telusuri solusi damai bukan dengan egoisme masing-masing, ujar lukman.
mantan sekjen dpp pkb ini serta menegaskan, pemerintah pusat juga pemerintah provinsi aceh mesti saling menghormati piagam perdamaian helsinki. namun dan tetap harus berpegang kepada uud 1945 dan nkri demi terjaganya kedaulatan bangsa.